Saturday, August 4, 2018

Pemaknaan Lagu - Sementara - by Float

Sementara

Sementara.... teduhlah hatiku
Tidak lagi jauh, belum saatnya kau jatuh
Sementara.... ingat lagi mimpi
Juga janji-janji, jangan kau ingkari lagi
Percayalah hati, lebih dari ini, pernah kita lalui
Jangan henti disini 

Sementara.... lupakanlah rindu
Sadarlah hatiku, hanya ada kau dan aku
Dan sementara.... akan ku karang cerita
Tentang mimpi jadi nyata
Untuk asa kita berdua

Percayalah hati, lebih dari ini, pernah kita lalui
Takkan lagi kita mesti jauh melangkah, nikmatilah lara

Percayalah hati, lebih dari ini, pernah kita lalui
Takkan lagi kita mesti jauh melangkah, nikmatilah lara
Percayalah hati, lebih dari ini, pernah kita lalui
Takkan lagi kita mesti jauh melangkah, nikmatilah lara
Untuk sementara saja
Untuk sementara saja
-
-
-
Pertama kali tahu lagu ini, dikasih dengar via whatsapp dari teman karib nan jauh diseberang kota. Waktu itu kita pernah diskusi dengan topik lagu ciptaan musisi Indonesia, yang entah bagaimana endingnya aku dikirimin ini lagu dan satu lagu lagi dari band indie yang berjudul “sampai jadi debu” (someday, nanti aku bahas juga pemaknaan dari lagu ini). Awalnya asing aja gitu ditelingaku, karena waktu itu aku lebih suka genre lagu nasyid yang mendayu-dayu dengan pemaknaan rasa yang mendalam kepada sang pencipta daripada lagu asal band indie yang mendayu-dayu tapi lebih ngajak tidur saking slow-nya. Hahahhaha. 

Dan akhirnya lama-lama aku jadi suka sama lagu ini karna liriknya yang kaya makna. Kepincut juga akhirnya. Baiklah, disini aku akan coba memaknai lagu ini sesuai versiku ya.


Sementara, teduhlah hatiku
Tidak lagi jauh, belum saatnya kau jatuh

Lagu ini dibuka dengan sebuah sugesti diri untuk tenang, bersabar dan meneduhkan hati. “tidak lagi jauh” seolah kata ini memberikan semangat bahwa kesabaran itu pasti akan membuahkan hasil, tidak lagi jauh, tidak lama lagi. Jadi, tetaplah sabar menghadapi ujian kehidupan karena memang belum saatnya untuk menyerah sampai titik darah penghabisan.

Sementara, ingat lagi mimpi
Juga janji-janji, jangan kau ingkari lagi

Masih di pembukaan lagu, dua bait ini seolah seperti mengingatkan kita akan mimpi dan janji yang telah kita gantung untuk digapai. Jadi, jangan sampai ingkari dan lewati hanya gara-gara kita kurang sabar dan terlalu cepat menyerah diri.

Percayalah hati, lebih dari ini pernah kita lalui
Jangan henti disini

Sampai di reff, lagu ini semakin kuat memberi sugesti pada kita untuk tetap meneguhkan hati, bahwa kita bisa melalui ujian yang tentunya lebih dari ini, untuk itulah jangan berhenti dan jangan menyerah disini.

Sementara, lupakanlah rindu
Sadarlah hatiku, hanya ada kau dan aku

Memasuki bait setelah reff, kita seperti diingatkan lagi bahwa ada rindu yang mungkin bisa diungkap, tetapi lebih baik lupakanlah sementara. Dan yakin bahwa sudah pasti ada nama terselip untuk kita, jadi jangan rindukan siapa-siapa, terlebih dia yang belum halal untuk dirindui. Upss.

Dan sementara, akan ku karang cerita
Tentang mimpi, jadi nyata
Untuk asa kita berdua

Dan semakin kesini, kita semakin diajak untuk merajut mimpi, merangkainya menjadi nyata dan penuhi asa bersama.

Percayalah hati, lebih dari ini pernah kita lalui
Takkan lagi kita mesti jauh melangkah, nikmatilah lara
Percayalah hati, lebih dari ini, pernah kita lalui
Takkan lagi kita mesti jauh melangkah, nikmatilah lara
Percayalah hati, lebih dari ini, pernah kita lalui
Takkan lagi kita mesti jauh melangkah, nikmatilah lara
Untuk sementara saja
Untuk sementara saja

Pemaknaan yang kurang lebih sama dengan di reff pertama, hanya saja "takkan lagi kita mesti jauh melangkah" karena pasti setiap kesabaran akan mendekatkan kepada asa dan cita. Untuk itu ujian apapun yang melanda sekarang nikmatilah meskipun lara menyertai. Karena semua di kehidupan dunia ini sifatnya sementara. Kebahagiaan, kesedihan, anugrah atau mungkin juga musibah, semua ini hanya sementara. Untuk sementara saja. Jadi, jangan terlalu terlarut dalam keadaan yang itu membuatmu kecewa atau tertawa bahagia.
-
-
Finally, semua pemaknaan lagu “Sementara” by Float ini jika diambil kesimpulan (menurut versiku) adalah (jeng jengjengggg) bahwa sebagai hamba yang ber-Tuhan, maka kesabaran adalah pilar utama dalam menjalani hidup. Dalam lagu ini, aku lebih memaknai menuju ke kesabaran dalam menjalani ujian hidup. Apapun itu. So, lagu ini sebenarnya lagu motivasi banget jika kita paham maknanya. Ditambah musiknya yang slow dapat membantu pikiran menjadi rileks dalam menyerap kata motivasi yang mengiringinya.

Oke, itu tadi sharing makna lagu versi aku ya. Rekomen deh buat kalian-kalian yang mungkin saat ini lagi down, patah hati atau hampir putus asa iyaa. Ingat, semua yang ada di dunia ini adalah sementara.

NB : Ini makna lagu versi aku yaaa, kalo ada saran masukan protesan (mungkin) bisa langsung coret di komentar. See you gaiss.
  
Share:

0 comments: