Wednesday, January 30, 2013

Baksos at Magelang with rekan-rekan P. BIO'10

Suasana persawahan yang segeeer banget :)
Cewek-cewek P.BIO 2010 yang unyu-unyukk :D
Masih di acara narsisong :D
Lagiii.. nah cowok-cowoknya mana nih? cewek mulu yang eksis :D
Liburan telah tiba. Ujian akhir semester telah usai beberapa hari yang lalu. Bingung dalam mengisi liburan sempat menggelayuti pikiran anak kuliahan masa kini. Kebanyakan dari mereka pasti akan memilih untuk liburan ke Bali, Lombok atau bahkan ke luar negeri. Namun, tidak untuk mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Mereka lebih memilih untuk mengadakan kegiatan bakti sosial di dusun Salam, Desa Banjarento, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang. Kegiatan ini dianggap bisa dijadikan liburan alternatif yang bermanfaat untuk mengasah ketrampilan sosial dan kepedulian dengan sesama. Baksos yang dilakukan oleh rekan-rekan dari program studi Pendidikan Biologi Angkatan 2010 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada hari Sabtu sampai Minggu, 19 sampai 20 Januari 2013 ini memberikan kesan positif bagi warga setempet. Dengan antusias mereka mengikuti segala acara yang telah di agendakan oleh rekan-rekan mahasiswa. Mulai dari, membagikan sembako gratis dan membuka bazar murah berupa pakaian serta mengajak anak-anak untuk bermain dan belajar. Tidak hanya itu, mereka juga "ikut nimbrung" dalam kegiatan warga yaitu salah satunya pengajian "Barzanji" yang menjadi tradisi warga dusun Salam menjelang Maulid Nabi Muhammad SAW diwaktu usai sholat maghrib.

Nah tu, nongol satu cowoknya, Tomsancongnya P.BIO 2010
Suasana ramah tamah di mushola setelah barzanji
Acara nobar di rumahnya Bapak Kosim :)
"Waow, amazing!!!" itulah kata-kata pertama yang terucap dari mulutku ketika telah sampai di salah satu dusun di Desa Banjarento, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang tepatnya di susun Salam. Lelahnya perjalanan dari Yogyakarta yang penuh dengan hiruk pikuk kendaraan darat terbayarkan sudah ketika memasuki Desa Banjaretno yang di sepanjang jalannya terpampang panorama alam yang indah dengan hamparan terasering sawah serta perbukitan sikapat yang layak untuk dinikmati. Sejuknya udara pagi dihamparan hehijauan persawahan menjadikan daerah ini segar dan terbebas dari polusi. Kekaguman ini tak hanya hadir dari benakku saja. Cale, wanita asli dari daratan timur Indonesia yang juga temanku dibangku kuliah terheran ketika kami melewati hamparan sawah yang luas. Dia bilang "Baru kali ini aku melihat sawah yang luas, didaerahku sana tidak ada". Warga begitu antusias menyambut kedatangan kami yang ber"pawai" ria dengan menggunakan kendaraan roda 2 dari Yogyakarta, kurang lebih ada 10 sepeda motor yang ikut berpartisipasi. Setelah sampai, kami langsung menuju kerumah Bapak Mukosim yang akan menjadi rumah singgah kami selama disini. Rintik hujan dengan suasana sendu membuat hati kami terasa damai dan tenang. Sambil menanti waktu malam tiba, kami sempatkan untuk jalan-jalan menikmati hamparan hijau perbukitan berpadu atur dengan persawahan.
suasana gotong royong di ahad pagi :)
vana unjuk gigi ma krupuk yang mu dibuat lomba nanti :D

agenda foto bareng adek-adek :D
ibu-ibu yang lagi nunggu jualan bajunya, ayyyeee... :D
Pukul 16.00 hujan turun dengan derasnya, memaksa kami untuk berlindung di mushola. Untung saja kita sudah berpuas-puas narsisan di jalan raya sampai jembatan yang memberikan keindahan tersendiri. Hijau persawahan yang meliuk berpola terasering yang cantik. Hingga menunggu hujan redam kami sholat ashar disana. Hujan reda sejam setelah ia turun. Kami langsung kembali ke rumah Pak Kosim untuk mempersiapkan nonton bareng. Rencananya kita akan memutarkan film "Tanah Surga, Katanya". Hingga akhirnya terlaksana juga dengan jumlah penonton yang banyak dan sampai-sampai rumah Pak Kosim tak muat untuk kami singgahi. Hehe, jadi ngerepotin. Saking capeknya, aku tertidur ditempat itu juga bersama teman-teman lain yang juga terlihat terkapar. Hehe, sepertinya mereka capek banget. Yuhu,,,
foto bersama sebelum pulang. tapi aku nggak ada :(
ekspresinya waow banget ni adeknya :D
numpang ngeksis juga ahh... :D
ayo adek, semangattttt!!!
ibu-ibu yang lagi ngutakngatik timun... jadi apa ya ntar???
kakak anis, lagi ngasih instruksi!!! ayo perhatikan ya :D
wah, ni lomba kan buat ibu-ibu, tapi kok ada bapaknya juga???
tatataaa... ini dia hasilnya, bagus-bagus semua euyy... :D

foto bareng di depan mushola :
Pagiii guys. Ayo bangun, kita lagi nggak dikost nie yang enak-enakkan molor. Dingin memang masih menyeruak disini. Kulihat sekelilingku masih pada tidur. Aku langsung ke dapur dan mendapati Ibu Kosim beserta dua tetangganya mulai memasak untuk kami. Hmm, beda banget emang antara anak pramuka sama yang tidak pramuka. Aku mengambil air wudhu dan segera sholat Subuh. Setelah itu kami siap-siap untuk ikut gotong royong sama warga. Tapi, Ibu Kosim melarang kami berangkat sebelum kami sarapan. Ya Sudahlah, kami sarapan terlebih dahulu. Setelah itu kami ikut gotong royong membersihkan jalan. Sebagian dari kami ada yang mempersiapkan buat bazarnya. Sedangkan aku dan temenku bernama Vana mempersiapkan untuk perlombaan anak-anak. Tuing-tuing, apa ya kira-kira yang cocok. Akhirnya kita memutuskan untuk lomba makan kerupuk secara beregu 3 orang. Woo, seru banget guys. Selain itu ada juga lomba kreasi timun yang idenya dari kak Linda nie, tak kalah serunya dengan lomba makan kerupuk tadi. Hmmm hingga akhirnya kita selesaikan acara kita disini. Sebelum pulang, kami menyerahkan uang hasil bazar ke pak Maskuri selaku bapak dusun untuk fasilitas masjid dan foto-foto bersama.

Hingga akhirnya, kita beres-beres dan bersiap untuk kembali ke Jogja. Hmm, banyak banget pengalaman yang kita dapatkan disini. Kebersamaan, kepedulian antar sesama, serta keikhlasan. Terima kasih untuk Keluarga Bapak Mukosim dan juga seluruh warga dusun Salam yang memberikan kesempatan untuk kami belajar untuk lebih mencintai sesama. Insya Allah kapan-kapan lagi kita akan main kesana lagi. :)
Share:

0 comments: